Latest News

Friday, March 11, 2016

Ini Bukti - Bukti Kesetiaan Ruhut Pada Ahok Tak Perlu Diragukan Lagi!

Ini Bukti - Bukti Kesetiaan Ruhut Pada Ahok Tak Perlu Diragukan Lagi!

Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengikrarkan diri sebagai barisan pendukung calon petahana Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok. Sejak setahun terakhir, di beberapa kesempatan, Ruhut selalu memuji kinerja Gubernur DKI. 

Bahkan dia menyanjung Ahok sebagai sosok yang bakal dipilih rakyat Jakarta pada pemilihan gubernur 2017. Dia meyakini, Ahok memiliki jumlah pemilih tetap yang besar. Meski maju sebagai calon independen alias tanpa kendaraan partai, Ahok diyakini bakal kembali menang dan jadi orang nomor satu di DKI.

"Ahok dipilih rakyat, dia mempunyai pemilih yang setia. Mereka merasa terlindungi dengan keberadaan Ahok. Buktinya, KawanAhok telah berhasil meminta tanda tangan ratusan ribu warga Ibu Kota agar ia terpilih secara independen," kata Ruhut beberapa waktu lalu.

Pembelaan Ruhut pada Ahok juga dilakukan ketika jagoannya itu diserang Komisi III DPR. Dia membela Ahok dari kritikan koleganya di Senayan.

Dilansir dari merdeka.com mencatat kesetiaan dan pembelaan mati-matian Ruhut pada sosok Ahok. Berikut paparannya.

1.
Pemanggilan Ahok berbau politis

Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul menduga rencana pemanggilan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait masalah hukum penertiban kawasan Kalijodo bermotif politik jelang Pilkada DKI 2017. Apalagi, DPR merupakan lembaga politik.

"Iya lembaga DPR itu memang lembaga politik. Pemanggilan ini kan 'motor' nya Gerindra. Kau tahu lah, Gerindra dengan Ahok gimana," kata Ruhut ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (10/3).

2.
Ahok harus diberi penghargaan

Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul menuturkan, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) seharusnya mendapat penghargaan karena menggusur kawasan yang dijadikan bisnis esek-esek itu. Ahok, kata dia, satu-satunya pemimpin yang berani untuk melakukan hal itu.

"Contoh Kalijodo seharusnya Ahok diberi penghargaan. Baru dia gubernur yang bisa mengatasi itu. Apalagi itu jalur hijau. Siapapun yang ada di jalur hijau harus ditertibkan," kata Ruhut.

3.
Ahok tak bisa dibendung

Politikus Partai Demokrat, Ruhut Sitompul menilai, rencana pemanggilan Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama, oleh Komisi III akan menguntungkan mantan bupati Belitung Timur itu sendiri. Apalagi, jika salah pembahasan mengenai penertiban lapak prostitusi ilegal.
"Saya pikir pemanggilan ini malah akan melejitkan nama Ahok," kata Ruhut ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (10/3).
Di satu sisi, Ruhut yakin elektabilitas Ahok tak dipengaruhi oleh penertiban Kalijodo.
"Saya ini kan kawan Ahok juga. Ahok itu tidak akan bisa dibendung," pungkas dia.

4.
Saya timses Ahok

Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, sejauh ini partainya belum memutuskan secara resmi bakal mendukung dan mengusung siapa dalam Pilgub nanti. Ruhut menegaskan, sampai saat ini faktanya tidak ada yang mampu menandingi elektabilitas Ahok. 

Secara pribadi, Ruhut mengakui terpincut pada sosok Ahok.

"Aku tidak mau kader maju untuk lucu-lucuan. Siapa pun tidak ada yang bisa lawan Ahok, bukan hanya kader kami. Saya timses Ahok, itu sikap saya secara pribadi. Dulu Pilpres 


Demokrat dukung Prabowo, saya dukung Jokowi. Saya masih di Demokrat enggak?," beber Ruhut.

Ruhut menilai Ahok merupakan sosok yang bagus untuk memimpin Jakarta periode selanjutnya. Dia akan melaporkan ke SBY, bila Ahok mengundang makan elit-elit Partai Demokrat.

"Belum tahu keputusannya tapi saya laporan pak saya mau makan dengan Pak Ahok bersama Hinca, dan Pramono Edhie. Bapak bilang bagus, buka komunikasi dengan semua. Demokrat menilai Ahok bagus, semua kita bilang bagus, tapi suara rakyat dan suara Tuhan," tutup anggota Komisi III DPR ini.

5.
Ahok bakal menang Pilgub DKI


Politisi Demokrat Ruhut Sitompul begitu meyakini ramalannya bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bakal kembali menduduki kursi DKI 1 di 2017 mendatang. 

Ruhut mengklaim ramalan dia tak pernah meleset.

"Saya kalau meramal tidak pernah salah, dulu ramalan presiden ke depan tepat semua. 

Buktinya saya sudah sejak lama meramal Soeharto, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jokowi akan menang. Ahok tentu akan menang juga," kata Ruhut di Komplek Senayan, Jakarta, Senin (21/9). (merdeka.com)


http://www.indoheadlinenews.com/2016/03/ini-bukti-bukti-kesetiaan-ruhut-pada.html

No comments:

Post a Comment