Survei: Sulit Mengalahkan Ahok di Pilgub Jakarta 2017
Elektabilitas Ahok tinggi.
Pengamat Politik dari Lembaga Survey Center For Strategic And International Studies(CSIS), Philips J usario Vermonte mengatakan bahwa sangat sulit bagi para calon Gubernur DKI Jakarta yang lain untuk menyaingi Basuki Tjahja Purnama.
Hal itu disampaikan oleh Philips berdasarkan hasil suvei lembaganya yang menempatkan tingkat elektabilitas Ahok jauh melebihi kandidat-kandidat yang lainnya.
"Dengan prosentase 45 persen, dan calon lainnya hanya bisa menguntit di angka 15 persen, akan sangat berat bagi calon lain untuk melawan Ahok di Pilkada DKI 2017 nanti," kata Philips saat merilis hasil survei DKI Jakarta 'Calon Independen Vis A Vis Calon Partai' di Gedung Pakarti Center Jalan Tanah Abang III, Jakarta Pusat, Senin(25/1/2016).
Lebih lanjut Pria lulusan Universitas Adeleide Austrakia tersebut menjelaskan bahwa dari sebelas nama yang digadang-gadang maju dalam Pilkada DKI Tahun 2017 untuk melawannya hanya Walikota Bandung saja yang sedikit bisa menyainginya berdasarkan tingkat elektabilitasnya.
Menurut Philips, angka yang diraih oleh Pria yang biasa disapa Kang Emil tersebut mencapai 15 persen. Itu memiliki selisih 30 persen dengan tingkat elektabilitas Mantan Bupati Belitung Timur tersebut.
"Dibelakang Ridwan Kamil ada Tri Rismaharini dengan 7,75 persen, sementara Adhyaksa Dault mendapat 4,25 persen. Dan posisi paling bawah ditempati oleh Boy Sadikin, dengan prosentase tingkat elektabilitasnya, 0,75 persen," kata Philip.
Survei yang dilakukan dalam rentang waktu dari tanggal 5-10 Januari 2016 dengan jumlah sample sebesar 400 orang responden penduduk DKI Jakarta yang sudah mempunyai hak pilih tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar warga Jakarta masih menginginkan Ahok tetap menjaadi Gubernur DKI Jakarta untuk lima tahun ke depan. (Antara)
http://www.suara.com/news/2016/01/25/131948/survei-sulit-mengalahkan-ahok-di-pilgub-jakarta-2017
No comments:
Post a Comment